aku suka sekali mengintip matamu lalu tersenyum di balik punggungmu, mengatuk-atukkan kepala mengganggu konsentrasimu

apa kabarmu hari ini? dengan siapa kamu pergi?

ratusan hari berganti dan kita masih duduk di tempat yang sama. melempar tatap dan tawa menembus tanya tentang kita adalah siapa

kadang dalam lamunan tiba-tiba aku mencium wangi parfum yang kau pakai, mengingat saat punggung tangan kita bersinggungan dan aku merasakan hangatnya

rindu memang seusil itu, ketika waktu membuat yang ada menjadi tiada

jarak yang akan menjawab apakah hasrat bertemu itu semakin kuat atau melemah

walaupun tidak sesenti pun kamu mengubah arah

akhirnya drama Saimdang udah tamat. sedikit cerita tentang endingnya, sebenernya cast nya udah oke banget tapi sayang kok endingnya agak gimana gitu. ketebak emang bakalan happy ending tapi emang kurang greget deh. apanya? ya pokoknya kurang greget aja.

sayang juga hwieumdang gak muncul di masa depan, padahal aku berharap kalo dia bakalan temenan sama ji yeon juga. kalo temen deket udah ada hye jung sama sang hyun, paling gak bisa jadi dokter yang merawat ji yeon sampe pulih. karena saimdang di masa lalu juga berharap di kehidupan selanjutnya bisa berteman dengan hwieumdang. apalagi banyak cast yang sama walopun perannya beda. tapi emang sebenernya drama ini gak menceritakan reinkarnasi sih hehehe. selain kasus politiknya yang menurutku ringan, agak gantung si Rade yang diperanin song seung hun itu sebenernya siapa. kenapa seolah dia diam-diam memerhatikan ji yoon, sama kayak lee gyeom yang diam-diam juga melindungi saimdang.

tapi so far ya lumayan lah.

sekarang lagi ngikutin ruler: master of the mask, sambil ngelanjutin garap skripsi. lagi dimanjain banget sama drama-drama saeguk. ada my sassy girl yang pemeran utamanya adalah joo won ❤, terus ada lagi seven days queen, hehehe.

skripsi? gak kok, gak lupa :D

ketika kamu memiliki cinta sepihak, kamu sendiri yang dapat memutuskan melanjutkannya atau menghentikannya

tapi... 

ketika kamu memiliki hubungan tanpa ikatan, ada hal-hal yang harus kamu terima meski tidak bisa memahaminya. kamu tidak bisa merasa cemburu ketika dia memiliki kedekatan dengan teman lawan jenisnya. bahkan jika marah dianggap manusiawi, kamu tidak berhak bersikap seperti itu padanya. 

kamu tidak bisa menuntut dia akan menjaga perasaanmu sebagaimana yang kamu lakukan. jika ada luka di hatimu, itu juga bukan sepenuhnya kesalahannya. 

meskipun dia memiliki rasa yang sama terhadapmu, itu bukanlah alasan bahwa dia harus terus bersikap baik. kadang kamu harus bisa menerima kesalahpahaman yang terjadi di antara kalian, berpura-pura tidak apa-apa dan membiarkan kecewa itu hilang dengan sendirinya. 

karena akhirnya hubungan itu berakhir bukan karena keegoisan, melainkan kekuatan untuk melepaskan. namun, ketika kamu menyadari bisa kehilangan dia kapan saja, yang terbaik yang bisa kamu lakukan hanyalah sebaik-baiknya memberikan perasaanmu padanya.